- Vicharius DJ
Eksistensi Seniman Bekasi di Rumah Sendiri
Bekasi. Kota itu selalu populer dalam ingatan. Selain memiliki keterikatan sejarah sejak disinggung oleh penyair Chairil Anwar dalam puisi Kerawang-Bekasi, kota pinggiran Jakarta itu sempat menjadi sasaran perundungan dan joke a la warganet. Alasannya karena Bekasi dinilai sebagai kota yang panas dan polutif. Akses menuju dan dari kota Jakarta juga cukup padat yang membuat banyak orang beranggapan bahwa Bekasi sangatlah jauh. Itulah sebabnya muncul sindiran lucu, planet Bekasi.

Ya, meski banyak dirundung, Bekasi tetaplah kota dengan tingkat perekonomian yang maju. Bukan hanya itu, kini seniman kota Bekasi pun mulai unjuk diri. Seperti pada pameran lukisan bersama dengan tajuk, Beyond Imagination kemarin. Sebanyak 13 Perupa dari Kota Bekasi unjuk kebolehan dalam pameran yang diadakan selama sepuluh hari. Hingga 24 April mendatang, pameran akan berlangsung di Aston Imperial Hotel Bekasi. Yeksa Sarkeh Chandra selaku Ketua Forum Seniman Bekasi dan penyelenggara pameran mengatakan, sebagai kota metropolitan, Bekasi harus memapu menghadirkan acara-acara seni yang berkualitas. Pameran lukisan termasuk suatu acara yang sangat jarang digelar di Kota Bekasi. Karena itu, Forum Seniman Bekasi menggagas pameran yang rutin dan terjadwal.

“Pameran lukisan saat ini merupakan pameran kedua yang diselenggarakan Forum Seniman Bekasi. Ke depan kita harus mampu menghadirkan agenda seni budaya yang terencana dengan baik. Karena salah satu indikator kota yang maju dan modern adalah berkembangnya seni dan budaya dengan baik,” ujarnya. Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Pemerintah Kota Bekasi Ahmad Zarkasih saat membuka pameran menyatakan bahwa Pemerintah Kota Bekasi sangat mendukung tumbuhnya ekonomi kreatif. “Pemkot Bekasi mendorong aktif dan juga menghargai upaya yang dilakukan oleh para seniman Bekasi, kami juga sudah membangun Gedung Kesenian yang cukup representatif untuk kegiatan seni. Insya Allah bulan Juli Gedung Kesenian tersebut telah lengkap seluruh sarana dan pra sarannya, sehingga siap menggelar event-event seni budaya,” kata Zarkasih. Beyond Imagination memamerkan sebanyak 26 lukisan, yang terdiri dari lukisan abstrak, kontemporer, realis, surealis dan drawing.